Hwaaatiiingg!!!
Seum dwaaa!!!
Lanjut lagi ke Landmark selanjutnya. Landmark ini mengisi Running Man episode 4-5. Dengan Guest Jessica SNSD dan Nickun. Sudah banyak yang membahas tentang Landmark ini karena begitu menarik terutama dalam dunia sience. tapi tak apalah, dengan sedikit mem-posting ulang dan menambahkan beberapa image akan saya ulas lagi tentang tempat ini dan beberapa foto-foto setiap sudutnya.
Gwacheon National Science Museum
 |
Running Man Episode 4-5 |
 |
Gerbang depan |
 |
Tampak Atas... Kereeenn!! |
|
|
|
Sebagai fasilitas Landmark mewakili kemajuan ilmu pengetahuan Korea Selatan dan kemampuan teknologi, saham Gwacheon Sciencetorium dengan prinsip-prinsip ilmiah publik yang mengatur kehidupan sehari-hari dan membentuk masa depan bangsa.
Bangunan utama Sciencetorium Gwacheon (yang berbentuk seperti pesawat lepas landas) memiliki lima pusat pameran terbuka yang dikelola: Basic Science Center, berteknologi tinggi Center, Pusat Pengalaman Anak, Pusat Sejarah Alam, dan Science Center Tradisional. Terdekat adalah planetarium, observatorium, tempat pameran luar ruangan, dan pusat ekosistem serangga. Di halaman depan adalah Plaza Sains, Sains & Budaya Square dan Sculpture Park di mana pengunjung dapat beristirahat dan menikmati alam luar.
Lebih dari 50% dari item pameran dipajang di Sciencetorium adalah interaktif, memungkinkan pengunjung untuk melompat dan pengalaman tangan pertama ilmu menggunakan kedua pikiran dan imajinasi mereka. Museum ini adalah salah satu lembaga terkemuka dari jenisnya di seluruh dunia.
 |
Denah jika di tempuh dengan Subway |
 |
Rute dengan Mobil |
 |
Denah Lokasi |
Di negara kuat di bidang sains meliputi AS, Eropa, Jepang, dll,
terdapat banyak museum sains yang memperkenalkan prinsip teknologi
sains, perkembangannya dan penampilan masa depan yang semakin maju
lewat sains.
Museum sains berbeda dengan museum biasa karena dapat menyaksikan
standar teknologi ilmu pengetahuan negara tertentu secara langsung. Mari
kita menuju ke Museum Sains Nasional Gwacheon yang dapat menikmati
budaya sains Korea Selatan.
 |
Pintu Gerbang yang megah |
 |
Ornamen Orang yang melayang |
Museum Sains Nasional Gwacheon dibuka pada tanggal 14 November 2008. Lokasinya dekat dengan Seoul Grand Park station subway jalur 4. Berdiri di atas tanah seluas 244.000 meter persegi. Museum ini disebut juga Scientorium. Dirancang dengan konsep " sentuhan
alam semesta". Ada lebih 4200 jenis display pameran dari 685 subyek
yang ada. Diantaranya yang ditampilkan adalah exhibit halls, basic
sciences, advanced technology, science park for kids, hall of fame,
traditional sciences, dan natural history. selain itu ada outdoor
science plaza, ecological facilities, dan astronomical facilities.
Pengunjung asing bisa menyewa headset dilengkapi dengan pemandu wisata
bahasa inggris dan informasi museum.
 |
Di sudut Antariksanya |
 |
Roof top |
 |
Monitor yang menampilkan hal-hal tentang sains |
-
Exhibit hall berukuran tinggi 32 meter dan luas 400
meter. Sangat luas sehingga tidak akan cukup satu hari untuk melihat
semua display yang ada.
 |
Salah satu display |
 |
Kamera pantau |
 |
Ornamen di salahsatu hall |
 |
Patung tangan |
 |
Einstein corner |
- Basic Science Hall ada di lantai pertama , disini ditampilkan
bagian dari ilmu murni seperti matematika, fisika,kimia, biologi, dan
geologi. Disini kita dapat melihat langsung dan merasakan bagaima kilat
dan guntur, ditampilkan bagaimana kekuatan ledakan petir berkekuatan
empat juta volt. Disini juga ada ruang gempa dimana kita bisa merasakan
gempa bumi karena disediakan ruang simulasi dan video empat dimensi.
- Advanced technology exhibit ada diseberang basic Science Hall
,disini ditampilkan display bioteknologi, informasi dan perkembangan
komunikasi, eksplorasi ruang angkasa .Tempat ini terdiri dari dua
lantai.
 |
Pesawat dengan ukuran sebenarnya lengkap dengan alat peraganya |
 |
Alat Peraga Globe logam |
 |
Display Roket |
- Science Park for Kids dirancang untuk mengenalkan konsep-konsep ilmiah pada anak-anak.
- Traditional Sciences adalah tempat untuk melihat
ilmuwan-ilmuwan korea jaman dahulu, seperti Hong Dae-yong seorang
sarjana di era Joseon yang menulis tentang Kiryukocha yakni alat ukur
semi otomatisyang memeberitahu jarak dengan membunyikan drum setelah
rentang tertentu. Di jaman kini inilah yang disebut tachometer. Ada
juga sistem pemantauan global yang disebut SOS dibagaian sejarah alam.
perubahan suhu lapisan ozon, arus laut, awan dan lingkungan alam
lainnya.
 |
Display untuk anak-anak |
 |
Kids Water science |
 |
Salah satu miniatur technologi traditional |
- Observatory features menampilkan berbagai konstelasi bima
sakti yang semuanya diproyeksikan kedalam layar kubah berukuran 25
meter. Observatorium ini memiliki berbagai alat astronomi seperti
teleskop optik 100 cm , teleskop radio 7,2 meter, dan teleskop matahari.
 |
Observatorium |
 |
Observaturium berbentuk bola |
- Ecological Learning Area adalah tempat favorit anak-anak karena disini terdapat taman dinosurus dengan berbagai model dinosaurusnya.
 |
Shuttle Bus yang unik |
 |
Rocket launcher |
 |
Miniatur Dinosaurus |
 |
Dinosaurus |
Sumber :
Inisajamo ,
Visit korea,
Scientorium
No comments:
Post a Comment