Ku tulis ini diatas kertas Air-mail


Kawan...
Udara kota ini begitu pekat...
menusuk dan meraung...
seperti ribuan dentuman meriam...
ku masih berharap bertahan...
entah sampai kapan...
akulah yang terakhir menunggumu disini...
tersenyum bahkan mungkin membusuk...
bukan karena ku tak mau menyusulmu...
bukan karena ku tak peduli denganmu...
karena cerita kita di mulai dari kota ini kawan...

berlayarlah...
mengembaralah...
bawa ribuan karung mimpi yang pernah kau tulis di tembok kamar asrama kita yang pengap...
kumpulkan serpihan cita-cita di balik kertas nasi bungkus yang kita makan bersama...
raih semua itu...
dan kembalilah ke kota ini...

aku menunggumu kawan...


-ilustrasi gambar Inda Adimaja 

Micky R Saputra

Hanya karena sebuah Yamaha RX-king 1986, ku di panggil Baron... Bang Baron... Tenang, saya bukan perampok kelas kakap ataupun Jambret yang nggak naik kelas. Bukan juga kepala genk Mafia penjual obat-obat penurun panas terlarang. Saya cuma peserta Audisi Indonesia Idol yang nggak pernah lulus yang iseng ngabisin kuota Internet untuk nulis Blog... iya bener blog... bukan bon kreditan panci...

No comments:

Post a Comment